Bermain Bersama

Hari ini teman bunda dari Bogor berkunjung ke rumah. Beliau membawa dua anak laki laki yang besar berusia 3 tahun dan yang kecil satu setengah tahun.

Ya biasa anak-anak ketika lihat mainan langsung memainkannya Begitu juga dengan kedua anak lelaki itu melihat mainan Lego Mas Jundi mereka langsung asik memainkannya. Saat itu mas Jundi sedang keluar bersama api.

Ketika mereka asyik bermain Lego Mas Jundi dan Abi datang. Ketika Mas Joni tahu Legonya dimainkan orang lain mas Jundi memintanya dan tidak mengizinkan mereka bermain Legonya.

Biasa anak-anak mereka Langsung berebutan. Kami orang tua mencoba memberi pengertian agar mereka bermain bersama. Karena dengan bermain bersama pasti akan lebih menyenangkan. Namun keduanya masih saling ngotot mereka mempertahankan mainannya masing-masing. Mas Jundi yang merasa bahwa Legonya adalah miliknya terus mencoba mempertahankan apa yang menjadi miliknya. Dan Bunda tidak terlalu melarang, biarlah mas Jundi menghadapinya. Meskipun berakhir pecah tangis keduanya.

Kemudian Abi memeluk Mas Jun yang terus menangis. Kereta api yang berhenti Bunda mengingatkan supaya jangan menghentikan tangis Mas Jundi biarkan ia merasa lega.

Lalu Abi menggendong dan mengajak Mas Jundi beralih tempat sementara supaya emosi Mas Jundi kembali stabil.

Tak Berapa lama Abi dan Mas Jundi  kembali lagi dengan kondisi Mas Jundi yang lebih baik dan lebih bersahabat.

Sepertinya mereka baru saja berbicara serius yah pembicaraan dua orang pria😄

#tantanganharike10
#gamelevel3
#kuliahbunsayiip3
#pastibisa
#kecerdasanmenghadapitantangan