Kompak, Kunci Mendidik Anak

Alhamdulillah memiliki suami yang mempunyai kesadaran dan misi yang sama dalam proses pembentukan kepribadian anak.

Bukan hanya berupa dukungan dari segi perkataan tetapi lebih dari itu, ketika saya terlihat mulai loyo dan hampir putus asa,  Alhamdulillah suami yang kemudian menumbuhkan semangat saya kembali. Menyadarkan bahwa membimbing dan  mendidik anak itu adalah sebuah keniscayaan, ladang pahala yang sudah Allah ciptakan untuk kita sebagai orang tua.

Ketika mendapatkan materi diperkuliahan  kelas Bunda Sayang,
Saya seringkali berbagi pada suami terkait proses dan goal dari perkuliahan. Begitu pula ketika saya mendapat materi tentang melatih kemandirian anak. Saya menyampaikan targetan targetan yang mesti dicapai dan bentuk kegiatan untuk melatih kemandirian Mas Jundi.

Ketika suami pulang kerja dan saat santai istirahat. Saya juga kerap menceritakan sejauh mana capaian hari itu.

Alhamdulillah suami sangat antusias dan saya melihat ada semangat juga yang terpancar dari ekspresi wajahnya.

Dan hari ini Mas Jundi ikut Abi ke sekolah. Meskipun Tadi pagi sempat ada drama karena abinya ada pelatihan maka Mas Jundi diminta untuk tinggal di rumah dulu. Tapi mas Jundi   bersikukuh untuk tetap ikut abinya ke sekolah. Akhirnya abinya pun mengalah karena memang kemarin sudah menjanjikan hari ini akan mengajak ke sekolah.

Solusinya kemungkinan Abi akan pulang lebih cepat untuk mengantar mas Jundi  pulang dan kembali lagi mengikuti pelatihan.
Ah terima kasih suamiku bahkan hanya sedikit para suami yang mengerti tentang hal ini. Terima kasih kau telah menjadi bagian dari yang sedikit itu. Terimakasih

Dan yang lebih menggembirakan lagi hari ini terlihat sekali dukungan suami untuk mensukseskan target bunda dalam melatih kemandirian mas Jundi,  terutama latihan makan sendiri.

Ketika di sekolah Abi mengirimkan foto mas Jundi yang sedang makan sendiri.  Abi menyampaikan kalau mas Jundi  makan sendiri bahkan sampai tambah dua kali.

Alhamdulillah alhamdulillah sekali, dukungan suami merupakan kekuatan terbesar dalam mendampingi tumbuh kembang buah hati.

Semoga Allah menganugerahkan sakinah mawadah warohmah dan berkah untuk keluarga kami. Aamiin

#harike3
#gamelevel2
#tantangan10hari
#melatihkemandiriananak
#kuliahbunsayiip

Posting Komentar